Sunday, December 21, 2008

M.A.M.A

Untuk Mu Mama

Apakah keraguan telah menjelma di dalam dirimu, Mama
Malam itu, tika tidurku antara lena
Kulihat matamu meniti bait-bait puisi cintaku
Yang dulu mewarnai seluruh hatiku
Yang kini tinggal kenangan, menjadi sejarah
Hidupku.

Apakah kau melihat kecurangan di mataku, Mama
Maka keraguan itu menjadi nyata
Lalu kau meneliti setiap kataku
Lalu kau menyapa setiap langkahku
Dan aku menjadi lebih keliru
Di antara kebebasan dan kesetiaanku.

Jauhkan dirimu dari rasa wanitamu, Mama
Bukankah telah kubuktikan pada mu
Telah kubuang segala kekusutan yang lalu
Telah kukorban waktuku untukmu.

Atau apakah kau masih mendengar igau suaraku
Dan impianku yang tidak menjadi nyata
Apakah malam itu kau pasti dan terbukti
Aku tidak lagi cinta dan setia padamu, Mama
Maka sinar matamu menghilang
Dan senyummu mula menyepi.

Tenanglah hatimu, Mama
Perhatilah pada setiap baris kata puisiku
Di situ kau akan melihat
Hati dan cintaku
Hanyalah untukmu, mama

No comments: